Selasa, 31 Desember 2013

Selamat pagi sodara sodara. Semangat pagi terus yakk. Hari ini aku buat tulisan lagi, di akhir hari akhir tanggal akhir bulan pada tahun 2013. Tahun yang panjang yang kalo di flashback satu persatu, detik per detik, bakalan ga habis di ceritakan sampe taun depan. Meninggalkan banyak kenangan? Iya dan pasti. Kenangan baik dan kenangan yang kurang baik yang kita alami selama 2013, kita jadikan tapak baru untuk melangkah lebih baik daripada hari kemarin.
Tanggal 29 Desember 2013 kemarin, saya ke gereja. Cuma selang 4 hari setelah perayaan natal tanggal 25 nya. Selalu ada berkat yang kita dapat ketika ke gereja. Selalu. Mengusung tema Melangkah Bersama Tuhan, ada beberapa yang ingin saya bagikan ke temen temen semua untuk bagaimana kita menghadapi 2014 nanti. Sebelumnya, teringat segar di memori saya, bapak Pendeta berkata bahwa ibarat kita naik mobil. Yang harus kita hadapi ya kaca yang di depan kaca yang paling besar di dalam mobil. Bukan kaca spion yang melihat kita kebelakang. Intinya gini, kita berjalan di dalam kerangka waktu yang terus maju, jam menit detik dan seterus nya akan terus berjalan maju. Tugas kita? kita lakukan yang terbaik yang kita bisa. Kadang kita harus berpikir bahwa kita harus bertindak sebaik mungkin hari ini, karena kita tidak tau esok pagi kita masih bisa jumpa dengan mentari lagi atau tidak. Boleh sekali kali kita menengok ke belakang melalui spion. Ingat! Hanya jika kita akan menyeberang atau berbelok ke kanan atau ke kiri. Untuk apa? Untuk kita bisa memutuskan dengan baik dari resiko yang ada dibelakang kita, dimasa lalu kita. Karena jika terus menerus fokus kita hanya pada keadaan dibelakang, mobil yang selalu maju itu akan menabrak.
Masa lalu kita akan selalu menjadi kenangan dan pembelajaran hidup. Dan posisikan masa lalu selayaknya masa lalu. Jangan terlalu sering di ungkit sekarang, nanti. Ketika kita berada di waktu sekarang, masih terbayang tentang masa lalu. Masa lalu. Sekarang, Kita harus lebih berani bertindak, lebih berani berjuang dan lebih berani memutuskan, jika itu memang hal baik yang didasari oleh kepercayaan, iman, bukan karena sepihak saja, kenapa kita tidak lakukan?
“Sebenarnya kamu harus berkata: Jika Tuhan menghendakinya, kami akan hidup dan berbuat ini dan itu” Yakobus 4:15

Setiap langkah yang kita jalani, setiap keputusan yang akan kita ambil, setiap tindakan yang akan kita lakukan, seharusnya adalah sesuatu yang telah dikonsultasikan kepada Tuhan. Karena apa? Karena kita pernah sendiri di dalam menjani hidup ini. selalu ada Tuhan yang bersama, membimbing dan menolong kita. Satu hal yang pasti adalah, ketika kita berada di jalan yang benar bersama Tuhan, kenapa kita harus takut akan hari esok? Kalo saya pribadi, selalu berkata “It’s a beautifull day” untuk hari ini. Dan akan saya ulang terus sampai nanti. Karena tidak ada yang kebetulan, tapi semua karena ada kuasa Tuhan yang nyata, yang hadir, yang ada buat hidup kita. So, it’s a beautifull day, right? J
“Mari kita mengikuti firmanNya, memperhatikan kehendakNya, melakukannya dengan sepenuh hati, maka kita akan mengalami penyertaanNya. Selamat melangkah bersama Tuhan. Selamat menyambut dan melangkah di hari baru di Tahun baru 2014.” ~ Warta Jemaat Gereja+edited

Tuhan Yesus Memberkati J